Awali tahun baru menjadi momen yang berharga untuk melakukan aktivitas yang mengesankan bagi banyak orang. Tahun baru merupakan momen yang mereka tunggu-tunggu, biasanya berbagai aktivitas dilakukan seperti berkumpul dengan keluarga, orang-orang kesayangan, bersama orang-orang terdekat, sahabat kental, komunitas, atau mungkin berlibur ke luar kota.
Malam jelang tahun baru bagi kami seperti malam sebelum-sebelumnya, ya malam biasa saja, dan tak begitu mengistimewakan. Masing-masing dari kami menikmati malam itu tak ubahnya menikmati malam dengan aktivitas seperti malam biasanya. Bahkan, seperti saya justru malam itu saya manfaatkan tidur lebih awal untuk save energy lantaran besok paginya ada janji mau gowes bersama.
Aktivitas untuk mengawali hari pertama tahun baru 2023, kami (Wahyu D., Ady Setyawan, Danti Ayu, Keisha, dan Bagus Yusuf W., dan saya sendiri) sepakat untuk mantjal sepedah bareng-bareng dengan tajuk “First Sunday Ride 2023”. Rute yang kami lalui yakni rute hamster alias muter-muter saja, di kompleks Grand Island Pakuwon City Surabaya, Jawa Timur, Minggu (1/1/2023) pagi.
Meski saat ini sudah jarang dilakukan oleh sebagian orang, bersepeda sempat menjadi euphoria ketika pandemi Covid-19 melanda di negeri ini pada tahun 2020 hingga 2021. Bagi kami, bersepeda tak sekadar ikuti trend maupun euphoria, namun telah rutin kami lakukan rata-rata di atas sepuluh tahun. Maka, jika ada even penting seperti awal atau akhir tahun, kami tandai dengan bersepeda bersama.
Tips Aman Saat Bersepeda
Dirangkum dari berbagai sumber, untuk mencegah kecelakaan sendiri atau menjadi korban dilanggar kendaraan bermotor, disarankan agar pesepeda selalu waspada dan cermati beberapa tips berikut ini :
Kenakan Kostum Berwarna Mencolok
Pesepeda disarankan hendaknya mengenakan perlengkapan kostum berwarna mencolok. Hal ini untuk memberikan tanda-tanda kepada pengguna jalan lain tentang keberadaan pesepeda. Sebaliknya, kostum berwarna gelap kurang dapat terlihat jelas.
Gunakan Perlengkapan Keselamatan
Helm sepeda sebagai salah satu safety gear utama dalam bersepeda. Bersepeda sebagai salah satu aktivitas olahraga luar ruangan memiliki resikonya tersendiri, salah satu untuk mengantisipasinya adalah menggunakan helm sepeda. Apalagi posisi saat bersepeda di jalan raya sebenarnya lebih rawan kecelakaan dibanding kendaraan bermotor lainnya, mengingat posisinya sebagai minoritas di jalan raya.
Taati Aturan Lalu Lintas
Meski pesepeda masih bebas dari sanksi tilang maupun sanksi khusus terkait aturan bersepeda di jalan raya, namun ketika bersepeda di jalan raya, pesepeda adalah sebagai pengguna jalan yang harus menaati peraturan berlalu lintas juga.
Ketika traffic light menyala merah juga harus turut berhenti di belakang marka zebra cross. Menerobos ketika lampu menyala merah sangat berbahaya, baik bagi pesepeda maupun pengguna jalan yang lain. Tidak pula bersepeda melawan arus agar tidak mengganggu pengguna lalu lintas lain.
Berbagi Ruang Jalan dengan Penguna Jalan
Ketika bersepeda harus berbagi jalan atau memberi ruang kepada pengguna jalan lain baik saat bersepeda sendiri maupun bersepeda rombongan. Tidak berati karena ada pasal yang memberikan prioritas bagi pengguna sepeda lantas seenaknya melintasi jalan.
Berbagi ruang jalan juga bukan semata-mata kewajiban pengguna kendaraan bermotor kepada pesepeda, tetapi begitu pula halnya dengan pesepeda. Harus berbagi dan saling menghormati satu dengan yang lain agar aman dan nyaman sebagai sesama pengguna jalan.
Waspada dan Berikan Tanda
Sebagai pengguna jalan, pesepeda juga harus waspada dan disiplin saat berlalu lintas. Hendaknya berikan tanda pada saat akan melakukan manuver untuk berpindah lajur, putar balik, atau menyeberang karena pengguna jalan bukan hanya pesepeda sendiri, tetapi ada pengguna lain, pengendara kendaraan bermotor.
Hindari kondisi Lalu Lintas dengan Traffic Padat
Apabila memungkinkan sebaiknya hindari kondisi traffic yang padat, khususnya jalur-jalur pengendara kendaraan bermotor, baik roda dua atau roda empat. Pilih jalanan dengan traffic yang tidak ramai, yang bukan menjadi favorit pengguna kendaraan bermotor untuk memacu kendaraan.
Koordinasikan Kegiatan dengan Baik
Jika kebetulan sedang bersepeda ramai-ramai bersama komunitas dengan jumlah yang relatif banyak, ada koordinasi yang baik. Ada yang bertindak sebagai Group Leader, Road Captain, Vorijder, Blocker, dan Sweeper demi kelancatan dan keselamatan anggota rombongan. Baik pula jika berkoordinasi dengan pihak yang berwenang.
*
Karena bersepeda dapat bergerak sangat dinamis, namun satu sisi ada kondisi rentan keseimbangan pula. Bisa saja sedang berada di satu lajur, tiba-tiba bermanuver ke kiri, atau ke kanan, bahkan tiba-tiba terjatuh lantaram terantuk batu atau terperosok lubang yang cukup dalam. Ini kondisi yang mesti disadari para pesepeda sehingga terhindar dari kecelakaan.
Nah, intinya sebagai pesepeda yang baik, hak dan kewajiban harus diperhatikan ketika sedang bersepeda di jalan. Jalan itu milik bersama pengguna. Menjadi pesepeda teladan, tertib lalu lintas, saling menghormati sesama pengguna jalan, dan mengutamakan keselamatan bersepeda adalah sikap pesepeda yang terpuji dan patut jadi teladan.
*****
wah asik pak ali, mulihe nambang… dari moda darat ke moda air 😁
Mas Ady Setyawan,
Asline potong kompas, gak rame bangat juga kayaknya lebih dekat, di samping hindari angin di MERR.
Sehat-sehat selalu bersama keluarga besar Panjenengan niih.
Matur nuwun.
Gowes sampai drewes(berkeringat)sehat untuk badan
Shiiippp. Kereeennn. Sehat selalu.